Halal Tour in Russia

BAHASA RUSIA

Jumat, 08 Maret 2019

Melihat Kota Para Kaisar Rusia Dari Dekat


Savior on the Spilled Blood Сathedral.
Halo teman-teman semua. Sekarang kita akan mencoba mengexplore beberapa tempat menarik, yang menjadi daya tarik wisatawan di Rusia.

Jika kita membicarakan Rusia, maka wajib hukumnya untuk membicarakan kota Saint Petersburg.


Ya, saint Petersburg adalah salah satu kota cantik di Rusia yang wajib dikunjungi oleh wisatawan yang berkunjung ke Rusia. Kota ini tidak hanya cantik karenanya bangunannya yang artistic, bergaya campuran baru dan klasik, namun juga memiliki nilai historis yang tinggi.



Makanya tidak heran, jika pada tahun 1991 UNESCO menjadikan kota saint petersbur sebagai situs warisan dunia (world heritage) karena keistimewaan-keistimewaan yang dimiliki.

Kota saint Petersburg didesain dengan tatanan yang sangat rapi. Kota ini memiliki Jalan-jalan nya dibuat  lebar dan lurus, alun-alun luas, anak sungai / kanal yang bersih , jembatan-jembatan (lebih dari 400), tanggul dan taman-taman.

Pemandangan kota St. Petersburg dari atas.
Kemunculan kota St. Petersburg tidak terlepas dari peran Peter I (Peter the Great / Петр Великий), pemegang kekaisaran Russia dari tahun 1682 – 1725. 

Selama kepemimpinannya, Peter I berhasil mengembangkan kekuasaannya sehingga menjadi kekuatan besar yang patut diperhitungkan di Eropa. Dan Peter I juga dianggap sebagai peletak dasar kekuatan armada laut Rusia setelah berhasil menduduki pelabuhan Azov dan laut Baltik.




Pembangunan kota saint Petersburg adalah salah satu strategi Peter I untuk mempertahankan kekuasaannya di laut Baltik. Mengapa laut Baltik? Karena Laut ini memiliki posisi strategis. Secara geografis laut ini berbatasan dan sekaligus bisa menjadi akses masuk masuk ke negara-negara seperti Denmark, Estonia, Finland, Latvia, Lithuania, Sweden, northwest Germany, Poland, Russia and Daratan eropa utara dan tengah.

Dan Petersburg adalah pintu masuk ke Rusia. Jika kota ini ditaklukkan musuh, otomatis kedaulatan Rusia terancam.

Oleh karenanya, salah satu bangunan pertama yang dibangun oleh Peter I di kota ini adalah Benteng Paul and Peter (1703). Di dalam benteng ini dibangun juga Paul and Peter Cathedral.

Benteng Peter dan Paul St Petersburg
Menara Lonceng Peter and Paul Cathedral
Keduanya sekarang menjadi tujuan kunjungan turis di Rusia. Selain bangunannya yang indah, Paul and Peter Cathedral menjadi menarik bagi wisatawan karena ternyata jenazah Peter I, sebagai pendiri kota sanit Petersburg di kebumikan di bawah kubah gereja ini.

Alasan lain mengapa Saint Peterburg kembali memiliki arti penting bagi sejarah Russia adalah, Kota terbesar ke dua di Russia ini juga pernah menjadi pusat pemerintahan.

Pada tahun 1712, semasa perang utara raya[i] Ibu kota Russia dipindahkan dari Moscow ke St. Petersburg.

Aurora, Kapal penjelajah yang digunakan dalam perlawanan melawan Jepang.

Pembangunan kota Saint Petersburg sampai menjadi kota yang sangat cantik ini tidak terjadi dalam satu kali tahap pembangunan. Setidaknya pembangunan kota ini berlangsung samppai 3 tahap.

Selain benteng dan cathedral Paul and Peter, beberapa bangunan yang dibangun pada tahap pertama pembangunan adalah Menshikov Palace (Istana untuk Gubernur St Petersburg, Alexander Menshikov), 12 Perguruan Tinggi, Summer Garden untuk Peter I, dua Cathedral dari biara Alexander Nevsky, dan Kantor angkatan laut.

Menshikov Palace.
Summer Garden
Selanjutnya, pembangunan tahap ke dua dimulai pada pertengahan abad ke-18. Pembangunan pada tahap ini dititik beratkan pada 3 jalan besar dari kawasan Admiratelstvo / admiralty office / Kantor angkatan laut rusia. Salah satu hasil pembangunan tahap kedua yang paling menonjol adalah Nevsky Prospect , jalan besar yang sekarang menjadi kawasan perbelanjaan.

Admiralty Office 
Admiralty office.
Nevssky Prospect
Pembangunan tahap ke tiga menitik beratkan pada pembangunan gedung-gedung bernuansa Barok. Diantara produk dari pembangunan tahap ini adalah Winter Palace, yang menjadi istana para kaisar rusia selama beberapa tahun.

The Hermitage dan kawasan winter palace museum

Selain itu, bangunan yang dibangun pada tahap ketiga pembangunan kota St Petersburg adalah smolny monastery. Bangunan biara wanita yang dihiasi dengan patung-patung dan kombinasi warna yang menarik.

Komplek biara perempuan, Smolny Monastery.
Masih banyak lagi bangunan, monument yan dibangun setelah tahap ke 19. Cathedral Kazan, Semenanjung Vasiliyev, gudang barang dan rostral coloumn (Pilar yang dihiasi dengan bentuk paruh).

Rostral coloumn
Palace square, guard corps headquarter , symbol pusat kota st petersburg yang ditengahnya terdapat pilar Alexander, st Isaac Cathedral tidak hanya menjadi penghias kota, tapi juga menjadi situs budaya yang diakui UNESCO sebagai World Heritage.

St. Isaac Cathedral
Tidak cukup sampai di sini, di pinggiran kota st Petersburg masih terdapat beberapa bangunan indah seperti komplek istana Petergof, Oranienbaum, Pushkin dll.

Petergof
Dan satu lagi tentunya, untuk umat islam. Masjid jami saint Peterburg. Tulisan ttg masjid jami’, tunggu di postingan selanjutnya ya… terima kasih




[i] Perang Utara Raya, perang antara koalisi eropa utara yang terdiri dari Rusia, Denmark –Norway, Polandia Lithuania Saoxny, melawan Swedia. Dalam rangka mendapatkan wilayah laut Baltik.

0 Comments:

Posting Komentar