Selamat pagi teman-teman semua, hari ini kita akan mencoba
menyajikan informasi singkat tentang Katedral Berdarah di St. Petersburg.
-
Nama asli katedral ini
dalam bahasa Rusianya adalah Спас на Крови / spas na kravi. Yang jika diterjemahkan kedalam
bahasa Inggris akan berarti Savior on the Spilled Blood.
-
Mengapa Katedral ini
diberi nama Katedral Sang Penyelamat Berdarah. Karena Katedral ini
didirikan untuk mengenang Alexander II , salah satu Kaisar Rusia
yang menjadi pahlawan rakyat karena telah menghapuskan system perbudakan di
Rusia. Oleh karenanya katedral ini diberi nama sang Penyelamat.
-
Lalu megapa digunakan kata "berdarah"?
Pada tahun 1881 terjadi gejolak poltik di Russia. Salah satu oposisi pemerintah
saat itu bernama Narodnaya Volya / Peoples’ Freedom mendalangi pembunuhan terhadap Kaisar Alexander II.
-
Kaisar Alexander II
dibunuh oleh salah satu anggota Narodnanya Volya yang bernama Ignacy
Hrineywicki. Pembunuhan sangat terencana dengan baik dan dilakukan oleh tenaga
ahli.
-
jembatan Treatralniб, tempat ledakan pertama |
Pada hari itu, Kereta
yang dinaiki Kaisar beserta rombongan berbalik arah dari Injenerski
street melalui pinggiran kanal menuju ke jembatan Treatralni (salah
satu jembatan di Kanal St Peterburg). Disinilah percobaan pembunuhan pertama
dimulai.
-
Salah satu anggota
kelompok Narodnaya Vloya, yang bernama Risakov meledakkan bom rakitan ke kereta
kuda yang mengangkut Kaisar Alexander.
-
Kereta yang dipakai oleh Kaisar. Sumber Wikipedia |
Kaisar selamat dari
ledakan. Ledakan hanya melukai pengawal dan beberapa orang yang berada tidak
jauh dari tempat peristiwa. Selain melukai beberapa pengawal bom juga
merusakan bagian belakang kereta.
-
Tidak lama kemudian tiba-tiba terdengar suara tembakkan. Seseorang mencoba membunuh Kaisar karena melihatnya selamat dari bom tadi. Namun peluru meleset dan tidak melukai
satu orang pun. Akhirnya pelaku yang melepaskan pelurupun berhasil diringkus.
-
Beberapa pengawal
meminta Kaisar untuk segera meninggalkan tempat. Tapi Kaisar menolak. Jiwa
kesatriannya memilih menghampiri beberapa orang korban dan memastikan keadaannya.
-
Setelah itu Kaisar menghampiri Risakov, pelempar bom rakitan, yang berhasil ditahan dan menanyakan "sesuatu". Setelah selesai dengan Risakov, Kaisar kembali lagi ke tempat terjadinya ledakan. Dan
disaat itulah, lepas dari pantauan para pengawal, dari balik pagar kanal sungai, Ignacy Hrineywicki, melemparkan sebuah bom yang dibungkusnya dengan kain.
-
Kaisar terlempar
beberapa meter. Kakinya hancur. Dari kakinya mengucur banyak darah. Dalam
keadaan setengah sadar, Kaisar berbisik "bawa aku ke istana". Dan
setelah sampai di istana, Kaisar dinyatakan meninggal.
-
Menurut dokter istana,
Kaisar meninggal saat perjalanan menuju ke istana karena banyaknya darah yang
keluar.
-
Itulah asal muasal
mengapa Katedral ini diberi nama Katedral Sang Penyelamat berdarah / dalam
darah.
-
Katedral ini terletak di
kawasan Historic Centre of St Petersburg. Dan tepatnya terletak di
tepi kanal sungan Griboyedov tidak jauh dari Park
Mihailovski. Tempat dimana Kaisar Alexander II menjadi korban
pembunuhan dari lawan politiknya, kelompok Narodnaya Volya.
-
Selain spas na
kravi katedral ini juga dikenal dengan nama lain, diantaranya; Храм Восскрессения Христоса, / hram Vaskresseniya Hristosa yang jika diterjemahkan kedalam
bahasa Indonesia akan berarti gereja kebangkitan Kristus.
-
Menara dari Katedral ini
tingginya 81 meter, Sebagai symbol tahun gugurnya sang Kaisar. Katedral ini
mampu memuat 1600 orang.
-
Ikuti Instagram
@halaltourrusia
untuk update kabar tetang paket wisata halal Rusia.
untuk update kabar tetang paket wisata halal Rusia.
Atau
Subscribe
youtube.com/muhamadzainunnajib
untuk bimbingan belajar bahasa Rusia otodidak online.
untuk bimbingan belajar bahasa Rusia otodidak online.
Terima kasih.
0 Comments:
Posting Komentar