Ahad (12/5), aku menghadiri acara penutupan kegiatan di
Islamic centre Yekaterinburg, Prosveshcheniye, untuk tahun ajaran 2012-2013. Acara dilaksanakan di gedung Prosveshcheniye yang terletak di jalan studencheskaya
56. Acara di mulai pukul 11 waktu setempat.
Penutupan kegiatan tahun 2012-2013 ini dihadiri oleh
sebagian besar jamaah.
Panitia membagi
penutupan kegiatan ini menjadi dua. Pukul
11.00 sampai pukul 14.00 untuk dewasa, dan setelah pukul 14.00 untuk anak-anak.
Di Russia, sebagian besar kegiatan pengajian akan
diakhiri menjelang musim panas. Selanjutnya, selama musim panas orang-orang akan
libur untuk kemudian bekerja atau berkebun.
Direktur
Prosveshenie, Ruslan Nurmametov, membuka acara tersebut dengan
mengucapkan terima kasih kepada para jamaah atas ketekunan mereka dalam menimba
ilmu selama satu tahun ajaran yang lalu. Dalam sambutannya, Ruslan mengingatkan
hadirin agar selalu mengulang pelajaran yang sudah pernah diperoleh selama
belajar di Islam centre ini.
Selain
Ruslan, Gulstina Hanum - salah satu tenaga pengajar di lembaga
pendidikan islam ini, juga mengatakan hal yang sama kepada jamaah untuk
menjaga agar ilmu yang didapat selama ini tidak akan terlupa. Selanjutnya Gulstina
Hanum memberi tugas tambahan
kepada setiap jamaah. Gusltina meminta kepada setiap orang
agar pada tahun pelajaran mendatang mereka bisa mengajak
satu teman sebagai murid baru.
Setelah
sambutan selesai, acara dilanjutkan dengan ramah tamah.
Semua yang hadir menikmati secangkir
teh dan makanan ringan ala kadarnya. Sambil
menikmati hidangan yang ada, jamaah bisa menyampaikan kritik dan saran kepada
pengurus. Diantara masukan yang ada berasal dari Radzif Davlyatshin, dia
menyarankan agar Islamic centre Prosveshcheniye
agar bisa membangun jembatan komunikasi dengan organisasi keagamaan lainnya
dengan cara mengundang mereka untuk sekedar minum teh dan ngobrol ringan. Hal
ini menurut Radzhif sangat penting untuk menjaga kerukunan dan meluruskan
stereotype tentang muslim yang ada di masyarakat.
Setelah
acara ramah tamah selesai, jamaah pun pulang. Namun sebelumnya Ruslan
mengingatkan bahwa, meskipun sudah ada penutupan, tidak berarti bahwa
prosveshcheniye tidak mempunyai kegiatan sampai bulan novermber nanti. Muslim
Yekaterinburg sudah merencanakan beberapa agenda kegiatan, diantaranya; hari
ahad (19/5) nanti akan diadakan kerja bakti di pemakaman muslim kota
Yekaterinburg, berpartisipasi dalam pesta rakyat Sabantui (perayaan
penyambutan musim panas), kegiatan untuk memperingati ramadhan dll.
Penutupan untuk anak-anak
Anak-anak
datang sekitar pukul 14.00. Seperti jamaah dewasa, anak-anak juga akan menutup
kegiatan belajar mereka di Prosveshchenie.
Anak-anak yang belajar di Islamic
center Prosveshchenie sangat beragam. Mereka tidak hanya berasal dari Negara
Russia saja, namun ada yang berasal dari Uzbekistan dan Turkey.
Berbeda
dengan konsep penutupan kegiatan sebelumnya, penutupuan kegiatan untuk anak-anak
ini dibuka dengan berbagai permainan. Permainan pertama adalah permainan
hadits. Anak-anak dibagi menjadi beberapa kelompok. Satu kelompok terdiri dari
dua orang. Kemudian panitia membagikan kepada setiap kelompok satu lembar
kertas yang didalamnya terdapat sebuah hadis, namun hadis tersebut ditulis
dengan angka sesuai urutan huruf alfabet. Tugas setiap kelompok adalah menebak
angka tersebut menjadi sebuah kalimat hadis kemudian menjelaskannya.
Foto bersama selepas acara |
Permainan
kedua adalah puzzle. Pengurus membagi anak-anak menjadi kelompok kecil, setiap
kelompok berisi tiga orang. Anak-anak diberi potongan-potongan gambar orang
sholat atau sedang berwudhu. Dan tugas mereka adalah menyusun potongan gambar
kemudian dan mengurutkannya.
Permainan
ketiga, anak-anak yang hadir dibagi menjadi tiga kelompok. Setiap kelompok
harus membuat gazeta (semacam majalah dinding). Pengurus memberikan
kepada masing-masing kelompok semua peralatan yang diperlukan, mulai dari
karton, gunting, lem, cat air dll. Dari tiga kelompok, dua kelompok membuat
mading bertemakan masjid, dan satu kelompok bertema hadis nabi.
Setelah
selesai membuat mading, anak-anak, orang tua dan seluruh pengurus yang hadir
beramah tamah, menikmati secangkir teh dan makanan ringan. Di akhir acara,
sebelum pulang, pengurus memberikan hadiah kepada pemenang game. Menurut Ruslan
Nurmametov, insya Allah, musim panas sebelum ramadhan nanti kita akan
mengadakan summer camp bersama anak-anak.
Begitulah
cerita tentang penutupan kegiatan Islamic centre Prosveshchenie di Yekaterinburg.
Memang, di Russia, libur musim panas adalah waktu istirahat total. Kebanyakan
orang mengisi liburan mereka dengan bercocok tanam. Mereka akan menanam
kentang, tomat, timun dan sayur-sayur lainnya.
Hasil bercocok tanam
tersebut akan dipanen ketika musim gugur, lalu diolah dan disimpan untuk
keperluan satu tahun. Setelah musim gugur, ketika hawa sudah mulai dingin, maka
tanah tidak bisa lagi produktif. Ketika tanah sudah tertutup salju, maka
otomatis mereka tidak bisa berbuat apa-apa.
Yekaterinburg, 13/5/2013
0 Comments:
Posting Komentar