Halal Tour in Russia

BAHASA RUSIA

Kamis, 31 Januari 2019

Road To Moscow



Nemu masjid Tatar di Moscow

Akhirnya tiba saatnya aku harus pergi ke ibu kota Russia, Moscow. Kota impian bagi siapa saja yang sudah menginjakkan kakinya di bumi Russia, namun tidak bagi ku. Kepergian ku kali ini bukan untuk jalan – jalan, namun ada hal yang mewajibkan ku harus pergi ke Moscow. Pihak universitas menyuruh ku untuk mengganti paspor, oleh karenanya, tidak bisa tidak aku harus pergi ke kedutaan besar republic Indonesia (KBRI) dan mengganti paspor lama dengan yang baru.       Salah satu factor yang membuat ku enggan untuk pergi ke Moscow adalah lamanya perjalanan dari tempat aku tinggal. Ya! Perjalanan dari Yekaterinburg ke Moscow menggunakan kereta paling cepat ditempuh dalam waktu 26 jam.


Tipe Gerbong Kereta Russia
            Bagian dalam gerbong kereta Russia umunya berbentuk tempat tidur. Hal ini sangat wajar, mengingat lamanya perjalananan (26 jam), setiap penumpang pasti membutuhkan tempat untuk merebahkan badan. Kelas kereta di Russia umumnya terbagi menjadi tiga kelas. Platckart (sekelas ekonomi), dalam satu gerbong terbagi sembilan sekat. Dalam satu sekat terdapat 4 tempat tidur (2 diatas dan 2 di bawah = 36 tempat tidur), ditambah dua tempat tidur tingkat atas bawah disebelah samping. Setiap sekat terbuka alias tidak ada pintu.
            Kelas yang agak tinggi namanya Kupey, dalam satu gerbong terbagi menjadi 9 sekat, dalam satu sekat terdapat 4 tempat tidur 2 di atas dan 2 di bawah, kesemuanya 36 tempat tidur. Tidak ada tambahan tempat tidur di seberang sekat. Selain itu, perbedaan dengan kelas ekonomi adalah, setiap sekat di gerbong Kupey mempunyai pintu husus. Bisa dikatakan ruangan dalam kupey lebih pribadi dan tertutup. Tipe ini cocok jika kita bepergian dengan keluarga atau rombongan karena kita tahu siapa yang akan menjadi teman perjalanan kita. Jika bepergian sendiri sangat tidak dianjurkan mengambil kelas ini karena kita tidak tahu siapa yang akan menjadi teman satu kamar kita dalam perjalanan. Seorang teman pernah bercerita mengenai pengalamannya mengambil kelas kupey. Ketika itu dia pergi sendirian dan hanya tersisa kelas kupey, malang bagi dia, dia mendapat teman sekamar seorang pecandu narkoba.
            Kelas selanjutnya adalah Lux. Tentu saja ini bagi orang yang berkantong tebal. Satu gerbong terbagi menjadi 9 kamar dan satu kamar terdiri dari  2 tempat tidur.
            Jauh sebelum hari keberangkatan diusahakan harus sudah membeli tiket, karena dengan seperti itu kita akan lebih leluasa memilih tempat. Aku membeli tiket lima hari sebelum hari keberangkatan dan memilih tempat tidur yang ada dibawah supaya tidak usah naik turun.
            Senin (13/2/12), pukul 9.20 waktu Yekaterinburg, aku berangkat ke Moscow dengan kereta nomor 015E “Ural”. Di Stasiun, ketika melihat gerbong kereta, aku sempat berdoa, semoga keadaan dalam gerbong juga bagus seperti tampilan luarnya. Dan setelah memasukinya aku pun bersyukur, ternyata bagian dalam gerbongnya juga bersih, Alhamdulillah.
            Aku termasuk orang yang pertama masuk gerbong. Setelah menemukan tempat sesuai dengan tiket, aku langsung duduk sambil menunggu siapa yang akan menjadi tetangga aku dalam perjalanan. Dag … dig.. dug… takut dan membuat mules.
            Mengapa menunggu tetangga dalam perjalanan bisa membuat deg-degan. Seperti yang aku tuliskan sebelumnya, lama perjalanan adalah 26 jam. Tentu saja kita tidak ingin mendapatkan tetangga yang menyebalkan. Saat menunggu aku sempat update status, meminta doa semoga tetangga perjalanan ku adalah orang-orang baik. Aku tidak ingin kejadian musim panas tahun lalu terjadi pada ku lagi, ketika orang – orang yang berada diseberang ku adalah rombongan pemabuk dan mereka mabuk di dalam gerbong (mabuk karena minuman keras bukan karena mabuk kendaraan)

0 Comments:

Posting Komentar